Hal-hal yang Sebaiknya Dilakukan di Usia 20an
Ada bacaan menarik di situs quora.com, tentang apa yang bisa dilakukan seseorang yang berusian 20an tahun untuk meningkatkan kualitas hidupnya. Berikut saya kutipkan beberapa poinnya, dengan beberapa penyesuaian.
Pada usia 20, ada dua hal yang kita coba seimbangkan, yaitu jangka pendek dan jangka panjang:
Waktu adalah sumber daya kita yang paling berharga, dan waktu berlalu begitu cepat. Uang bukan pengganti untuk masa muda. Uang bisa dicari, diberi, atau disimpan; waktu tidak.
Untuk menjalani hidup dengan sepenuhnya, bayangkan diri kita yang lebih tua sedang melihat ke masa lalu, berpikir "aku senang telah melakukan _____" atau "aku berharap dulu melakukan _____" atau "aku berharap dulu tidak melakukan _____".
Konsep waktu yang terus berkurang + jangka pendek vs jangka panjang, mengarahkan kita pada beberapa hal:
Berikut beberapa hal penting yang harus kita ketahui di usia 20an:
Mari kita uraikan satu per satu.
Pada tahap awal ini, mengembangkan kebiasaan baik (dan menghindari atau menghentikan kebiasaan buruk) adalah bagian besar dari kesuksesan dan kebahagiaan hidup.
Kuasai unsur sosial kita (pertemanan/pacaran):
Jadilah mampu untuk mencapai impian-impian kita:
Bagian 1: Rencanakan impian dan tujuan kita (optimis)
Bagian 2: Bekerja untuk mewujudkan impian dan tujuan (realistis)
Kuasai uang, keuangan, dan investasi:
Maksimalkan pikiran kita (kembangkan keterampilan mental):
Pada usia 20, ada dua hal yang kita coba seimbangkan, yaitu jangka pendek dan jangka panjang:
- Keputusan yang kita buat pada usia ini akan berdampak pada keseluruhan hidup kita. Kita sangat mudah meremehkan nasihat untuk tidak melakukan sesuatu, karena kita masih muda. Misalnya: mengabaikan nasihat untuk tidak merokok. Pada usia ini, kita harus mempertimbangkan dampak jangka panjang dari keputusan yang kita ambil.
- Kita memiliki kesempatan dan kebebasan yang unik untuk menjadi spontan dan wild. Gunakan kesempatan ini, karena seiring waktu/usia, tanggung jawab kita kepada pihak lain akan bertumbuh, dan kita tidak bisa lagi se-spontan dan wild seperti sekarang.
Waktu adalah sumber daya kita yang paling berharga, dan waktu berlalu begitu cepat. Uang bukan pengganti untuk masa muda. Uang bisa dicari, diberi, atau disimpan; waktu tidak.
Untuk menjalani hidup dengan sepenuhnya, bayangkan diri kita yang lebih tua sedang melihat ke masa lalu, berpikir "aku senang telah melakukan _____" atau "aku berharap dulu melakukan _____" atau "aku berharap dulu tidak melakukan _____".
Konsep waktu yang terus berkurang + jangka pendek vs jangka panjang, mengarahkan kita pada beberapa hal:
- Berani ambil risiko yang besar. Kita masih muda dan bisa menanggung dampak dari apa yang kita lakukan, karena masih sedikitnya komitmen yang kita buat (belum punya istri, anak, dll).
- Berpergian (travel) sesering mungkin. Jangan menunggu sampai pensiun, kita mungkin tidak hidup selama itu.
- Selalu berinvestasi pada diri kita sendiri. Kita harus selalu belajar, mengembangkan keterampilan baru, dan membuat diri kita berpendidikan baik.
- Jangan takut minta bantuan profesional saat kita mengalami masa sulit (misalnya depresi). Untuk mahasiswa, biasanya ada pusat konseling kampus yang bisa digunakan secara gratis.
- Usia 20an adalah usia terbaik untuk melakukan hal-hal yang kita impikan: berkeliling dunia, ikut kontes menyanyi, bermain drama, membuat video game, menulis buku, memulai bisnis, naik gunung, ikut lari maraton, atau apapun. Just do it! Jika kita tidak melakukan sekarang, mungkin kita tidak akan pernah bisa melakukannya.
Berikut beberapa hal penting yang harus kita ketahui di usia 20an:
- Kebiasaan
- Sosialisasi
- Impian dan tujuan
- Uang
- Pikiran
Mari kita uraikan satu per satu.
Pada tahap awal ini, mengembangkan kebiasaan baik (dan menghindari atau menghentikan kebiasaan buruk) adalah bagian besar dari kesuksesan dan kebahagiaan hidup.
- Jadikan olahraga dan makan makanan sehat sebagai rutinitas harian kita.
- Belajar memasak.
- Minum air putih yang banyak.
- Dapatkan sinar matahari yang cukup.
- Berhenti merokok.
- Hindari minuman keras.
- Hindari seks bebas.
- Selesaikan hal yang kita mulai.
- Selalu ingat: selagi masih muda kita bangun kebiasaan baik, agar mudah dipelihara saat tua.
Kuasai unsur sosial kita (pertemanan/pacaran):
- Pahami emosi kita dan belajar untuk menyukai diri sendiri (tetapi tidak pada kesalahan).
- Sering-sering tertawa.
- Kenali banyak tipe perempuan untuk mengetahui mana yang cocok dengan kita.
- Jangan takut dengan hubungan (pacaran) yang serius (atau yang lebih baik, menikah).
- Selalu bersahabat dan optimis (tersenyumlah!)
- Selalu berusaha membantu orang lain, misalnya: volunteering.
- Jangan menyimpan dendam.
- Pilih teman: hindari mereka yang menggunakan narkoba, minuman keras, politik ekstrim, tidak bertanggung jawab, sangat malas, dan tidak punya ambisi.
- Berteman dengan berbagai umur. Orang yang lebih tua bisa jadi mentor yang baik untuk kita.
- Semangat meluap-luap lebih baik daripada pasif.
- Jangan cari teman hanya untuk keuntungan pribadi. Namun, pelihara hubungan dengan mereka yang bisa rekan di masa depan.
- Belajar bahasa kedua atau ketiga. Cari teman baru dari negara lain.
Jadilah mampu untuk mencapai impian-impian kita:
Bagian 1: Rencanakan impian dan tujuan kita (optimis)
- Jangan hidup untuk orang lain. Lakukan apa yang ingin kita lakukan, bukan yang diinginkan orang tua atau pacar.
- Be true to your individual goals and dreams.
- Berpikiran terbuka pada impian dan tujuan kita. Mereka akan berubah seiring waktu.
- Pasti ada periode ketidakpastian atau kemunduran dalam hidup. Terima kenyataan itu dan belajar darinya.
Bagian 2: Bekerja untuk mewujudkan impian dan tujuan (realistis)
- Jadi kredibel. Dapatkan gelar sarjana, ikut program keterampilan, kursus, dll. Tidak ada ruginya untuk menjadi ahli.
- Dapatkan pengalaman: menjadi pengajar akan sangat bermanfaat, selain menjadi semakin ahli dengan mengajari orang lain, pengalaman berpergian selama mengajar juga akan bermanfaat.
- Jadi pintar: coba dapatkan kredibilitas atas hobi atau hal yang suka kita lakukan.
- Dapatkan pendidikan lanjutan hanya di bidang yang benar-benar kita sukai.
- Bersabar. Kisah, perusahaan, penelitian, struktur, dll yang hebat butuh waktu tahunan untuk dibangun.
Kuasai uang, keuangan, dan investasi:
- Belajar membuat uang bekerja untuk kita (bukan sebaliknya) lebih awal.
- Mengerti inti dari personal finance (tidak perlu mahir, cukup tahu secara umum saja).
- Hindari hutang.
- Mulai menabung sejak sekarang.
- Hidup sesuai kemampuan kita. Jangan besar pasak daripada tiang. Tidak perlu dibela-belain kredit smartphone terbaru hanya untuk tampil gaya.
- Uang bukan hal terpenting, tetapi keamaan dalam keuangan akan memberikan kita pilihan yang lebih banyak dan labih baik dalam hidup.
Maksimalkan pikiran kita (kembangkan keterampilan mental):
- Belajar berpikir menggunakan berbagai kerangka berpikir: matematika, fisika, biologi, psikologi, dll.
- Baca sebanyak mungkin yang kita bisa.
- Menulis sesering mungkin yang kita bisa. Ini akan membantu kita mengorganisasikan pemikiran dan membuat kita komunikator yang lebih baik.
- Kuasai perhatian dan fokus: ini adalah alat yang akan terus berguna untuk meningkatkan kemampuan diri.
- Belajar disiplin dan bekerja dengan deadline (ya, usia 20an memang saatnya untuk bebas dan spontan, namun ingat untuk menyeimbangkan antara jangka pendek dan jangka panjang).
- Belajar paling tidak dua bahasa (selain bahasa ibu kita). Belajar satu bahasa untuk bisnis, satu lagi untuk memperluas pergaulan.
- Belajar untuk menggunakan riset perpustakaan dan pencarian internet untuk kebutuhan kita.
nice article
ReplyDeleteawesome
ReplyDeletebagus.
ReplyDeleteDaebak..!�� gomawo chin gu.
ReplyDelete